Serial horor 10:PM tayang secara eksklusif di Prime Video sejak Selasa (5/11). Serial ini merupakan hasil kolaborasi produksi Prime Video dan Falcon Black ini hadir dalam 6 Episode.
Ada perpaduan elemen supranatural dan teknologi modern dalam serial yang disutradarai Indra Gunawan ini. Serial adaptasi novel webtoon mempertemukan Mawar De Jongh dan Giorgino Abraham.
Mawar De Jongh, yang berperan sebagai Viska, mengaku antusias menemukan pengalaman baru lewat serial ini.
“Memerankan Viska adalah pengalaman menantang dan menyenangkan. Melalui Viska, aku belajar lebih terbuka terhadap dunia yang mungkin tak terlihat oleh semua orang,” kata Mawar dalam keterangan resmi.
Sementara Giorgino Abraham yang berperan sebagai Arvino, mengaku tertarik dengan alur cerita yang unik dan unsur horor yang kuat dalam serial ini.
“Saya suka bagaimana cerita ini membawa elemen horor yang tidak hanya menakutkan, tapi juga menyentuh sisi emosional penonton. Saya yakin ini akan memberikan pengalaman unik untuk para penonton,” tutur Gino.
Produser Falcon Black, Frederica, menjelaskan keunikan serial 10:PM dibanding serial horor lainnya.
“Serial 10 PM adalah hasil dari komitmen kami untuk memperkaya genre horor di Indonesia. Dengan elemen supranatural dan aplikasi misterius yang menjadi inti cerita, saya yakin serial ini akan memberikan pengalaman berbeda bagi penonton,” ucap Frederica.
Selain Mawar dan Gino, serial ini turut menghadirkan Maxime Bouttier, Fergie Brittany, Ina Marika, dan Willem Bevers.
Sinopsis Serial 10:PM yang Dibintangi Mawar De Jongh dan Giorgino Abraham
Serial 10:PM berpusat pada Arvino, penyiar radio yang setiap Kamis malam membacakan cerita horor kepada pendengarnya. Namun, siaran misterius tersebut ternyata menyimpan agenda gelap yang berdampak besar bagi para pendengar.
Peristiwa aneh mulai terjadi ketika energi para pendengar seperti diserap oleh radio tersebut. Di tengah kepanikan, muncul aplikasi pendeteksi hantu bernama 10:PM yang membawa alur cerita ke babak baru.
Viska, seorang gadis indigo, menyadari adanya bahaya di balik aplikasi ini dan berusaha menghentikan sumber masalah dengan bantuan Arvino dan kakaknya, Chandra.