Lampung Geh, Bandar Lampung – Sekretaris Daerah Provinsi Lampung, Fahrizal Darminto, membuka kegiatan Diseminasi Laporan Perekonomian Provinsi (LPP) Lampung Triwulan I 2024, di Grand Mercure, Bandar Lampung, pada Kamis (20/6).
Kegiatan ini bertujuan memberikan gambaran terkini dan prospek perekonomian Lampung ke depan.
Sekdaprov Lampung Fahrizal Darmanto, menekankan pentingnya pertumbuhan ekonomi yang inklusif, yang dapat memberikan akses dan kesempatan yang luas bagi seluruh lapisan masyarakat secara berkeadilan serta mengurangi kesenjangan.
“Kita semua sepakat bahwa pertumbuhan ekonomi harus inklusif. Melalui kegiatan ini, mari bersama memberikan kontribusi pemikiran untuk pembangunan Lampung yang lebih baik ke depan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pertumbuhan inklusif diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan hingga ke lapisan masyarakat terbawah.
Pertumbuhan ekonomi yang baik, menurutnya, akan berdampak pada penurunan tingkat kemiskinan, peningkatan UMKM, dan penciptaan lapangan kerja baru, sehingga mengurangi tingkat pengangguran.
“Kalau masih banyak orang putus sekolah karena persoalan ekonomi, berarti pertumbuhannya hanya untuk sebagian saja. Kita ingin pertumbuhan ekonomi itu betul-betul sampai ke tingkat bawah sehingga mensejahterakan,” tambahnya
Selain itu, ia juga menyoroti sektor pariwisata sebagai salah satu kunci dalam mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Dia mengajak kepada semua pihak untuk bersama-sama mengoptimalkan sektor pariwisata yang memiliki potensi luar biasa di Lampung.
“Pariwisata itu menjadi marketnya dan untuk hulunya ada pertanian, peternakan, dan lainnya yang harus kita tangani bersama agar bisa tumbuh dan menjadi sumber pendapatan masyarakat. Turut pula bagaimana kita menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif, marketing nya, kerja sama antar daerah termasuk infrastrukturnya,” jelasnya.
Fahrizal juga mengajak peran aktif anak muda melalui ide-ide kreatif dalam peningkatan perekonomian Lampung.
“Anak muda harus berpikir sebagai entrepreneur, membuka usaha, dan ikut mengembangkan UMKM,” pungkasnya
Sementara, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Lampung, Junanto Herdiawan, menyampaikan peran anak muda sangat penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Lampung di masa depan.
Menurutnya, Lampung memiliki potensi besar di sektor pertanian, industri pengolahan, dan pariwisata yang bisa dikembangkan oleh generasi muda.
“Anak-anak muda bisa melihat ketiga sektor ini dan pentingnya entrepreneurship untuk memikirkan ide-ide dan inovasi serta membuka lapangan kerja di sektor-sektor tersebut,” kata Junanto.
Dalam kegiatan ini menghadirkan sejumlah narasumber seperti Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Mohammad Faisal, Ekonom Senior Bank Indonesia Provinsi Lampung Fiskara Indrawan, dan CEO MarkPlus Institute Jacky Mussry. (Cha/Put)