Ilustrasi meninggal dunia. Foto: Pixabay

Seorang mahasiswa asal Jayapura, NAP (21) ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kosnya di daerah Sonopakis Lor, Ngestiharjo, Kasihan, Bantul, pada Jumat (21/6).

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengatakan bahwa awalnya ibu korban yang tinggal di Jayapura sudah tidak bisa menghubungi korban sejak Rabu (19/6) kemarin.

Ia kemudian menghubungi pemilik kos untuk korban di dalam kamarnya. Namun, saat pemilik kos mengecek kamar korban dan mengetuk pintunya, korban tidak menjawab. Keesok harinya, giliran saudara korban yang mengecek kamar kos korban, namun juga tidak ada jawaban.

Saudara korban kemudian berinisiatif untuk mengintip jendela kamar korban.

“Saat jendela berhasil dibuka, saudara korban melihat korban dalam kondisi telentang di tempat tidurnya,” kata Jeffry, Jumat (21/6).

Saat ia mengecek kondisi korban, ternyata tubuh korban sudah kaku dan meninggal dunia.

“Menurut keterangan dari keluarga, korban sempat mengalami depresi karena permasalahan keluarga dan sempat mendapat perawatan medis,” ujarnya.

Berdasarkan pemeriksaan tim medis Puskesmas Kasihan 2 dan Tim Inafis Polres Bantul, diperkirakan korban sudah meninggal lebih dari 12 jam. Selain itu, ditemukan juga beberapa botol obat namun tidak tertulis nama obat tersebut.

“Hanya tertulis obat pagi dan obat malam,” kata Jeffry.

By admin