Seorang ahli fisika mengungkapkan cara memasak steak yang sempurna berdasarkan ilmu sains. Menariknya, cara memasak yang dia sebutkan tergolong lebih mudah dan praktis, kok bisa?
Mengutip Mirror UK, ilmuwan bernama George Vekinis menyarankan, jika kamu mau mendapatkan cita rasa steak yang sempurna, maka lupakanlah garam dan masaklah menggunakan microwave.
Mungkin, kita agak sedikit skeptis dengan cara ilmuwan ini. Apakah benar daging steak bisa matang saat dimasak menggunakan microwave? Atau, apakah daging steak tak hambar kalau tidak diberi garam?
Rupanya, Vekinis memiliki penjelasan menurutnya yang sesuai dengan temuan sains. Saat berbincang di podcast BBC’s Instant Genius, Vekinis mengatakan, janganlah memasak daging steak yang baru dikeluarkan dari kulkas.
Kemudian, dia juga menyarankan jangan terlalu banyak menggunakan garam. Menurutnya, garam justru akan membuat tekstur daging menjadi keras.
“Garam memiliki kemampuan osmotik untuk menarik keluar sebanyak mungkin air dari daging, dan (daging) akan menjadi keras serta tidak bisa dimakan,” ujarnya.
Kemudian, lanjutnya, “Panaskan daging steak ke dalam microwave selama satu sampai dua menit, tergantung ketebalan daging, lalu gorenglah sebentar, sesingkat mungkin hanya untuk memberi tekstur pada permukaan luarnya.”
Dia juga menambahkan, bahwa penting saat memanggang menggunakan microwave suhunya harus mencapai minimal 55-60 derajat Celsius. Dengan suhu memasak yang cepat dan tepat, daging steak akan terasa nikmat dengan aroma sedap.
Saat menggoreng cepat daging, kamu juga diperbolehkan menggunakan sedikit minyak di teflon. Dia juga mengatakan kalau tingkat kematangan steak medium rare adalah yang paling ideal.
Penulis buku “Physics in the Kitchen” tersebut juga menegaskan bahwa, “(daging medium rare) agak merah dan matang di bagian dalam.”
Nah, bagaimana menurut pendapatmu mengenai tips memasak steak ala sains ini?