Gereja Katedral Jakarta menyelenggarakan misa Natal tahun 2024, yang dimulai sejak Selasa malam (24/12) dan Rabu (25/12). Ada lima rangkaian misa Natal dan kali ini rangkaian Misa Keluarga.
Dari pantauan di lokasi, umat Kristiani sudah mulai memadati Katedral Jakarta sejak pukul 10.30 WIB guna menghadiri proses Misa Keluarga yang akan berlangsung mulai pukul 11.00 WIB. Misa Keluarga dipimpin langsung Romo Yohanes Deodatus.
Misa dibuka dengan berdoa bersama, kemudian dilanjutkan dengan penampilan kisah kelahiran Yesus Kristus oleh sekumpulan anak-anak yang berasal dari berbagai Gereja Jakarta.
Para umat yang hadir ikut menikmati penampilan anak-anak yang menggemaskan. Penampilan ditutup dengan lagu “Jingle Bell” yang dinyanyikan bersama.
Seusai menampilkan kisah kelahiran Yesus, Romo Yohanes Deodatus membagikan beberapa hadiah kepada anak-anak yang bisa menjawab pertanyaannya.
“Di mana tempat kelahiran Yesus?” Tanya Romo Yohanes Deodatus kepada anak-anak.
Jawaban anak-anak yang beraneka ragam menuai tawa para umat yang ikut menyaksikan. Misa diakhiri dengan doa bersama.
Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo, mengatakan tema misa Natal kali ini terinspirasi dari tempat kelahiran Yesus, yakni Bethlehem.
“Salah satu yang disampaikan adalah ini, Bethlehem menurut keyakinan Kristiani adalah tempat Yesus lahir. Yesus itu datang untuk apa? Datang tidak untuk dilayani, melainkan untuk melayani,” kata Ignatius Kardinal Suharyo dalam konferensi pers, di Gereja Katedral.
Ignatius berharap Indonesia dapat menjadi seperti Bethlehem, di mana lahirnya pemimpin-pemimpin yang memiliki tujuan untuk melayani bangsa.
“Harapan dari pesan Natal bersama itu adalah agar Indonesia, “menjadi Bethlehem-Bethlehem zaman sekarang” Yaitu tempat lahirnya pemimpin-pemimpin yang tidak ingin dilayani, tetapi sungguh-sungguh ingin melayani seluruh bangsa kita,” imbuh dia.